Halaman

Kamis, 14 Juni 2012

Perbedaan Otak Kiri dan Otak Kanan

Otak Kiri

Fungsi otak kiri yaitu merupakan pusat Intelligence Quotient (IQ). Berhubungan dengan hal-hal seperti kemampuan menulis, membaca, logika, rasio, dan merupakan pusat matematika.

Berikut ini adalah ciri-ciri orang dengan fungsi Otak Kiri yang dominan:
  1. Umumnya menginginkan profesi atau pekerjaan sebagai programmer, dokter gigi, akuntan, peneliti, penasihat keuangan, teknisi, dan pekerjaan lain yang masih berkaitan dengannya.
  2. Lebih senang membaca koran, majalah atau buku-buku non-fiksi.
  3. Tertarik dengan hal-hal mesin.
  4. Jika disuruh memilih, ia pasti lebih suka jadi arsitek dibandingkan interior.
  5. Pandai Berbicara.
  6. Disiplin waktu yang tinggi.
  7. Cenderung membuat keputusan berdasarkan logika dibanding menggunakan perasaan.

Otak Kanan

>read more ya <



Sedangkan otak kanan berfungsi dalam perkembangan Emotional Quotient (EQ). Misalnya komunikasi, sosialisasi, interaksi serta pengedalian emosi. Juga terletak kemampuan intuitif, kemampuan merasakan, memadukan, dan ekspresi tubuh lainnya seperti menyanyi, menari, melukis dan segala jenis kegiatan kreatif lainnya.

Berikut ini adalah ciri-ciri orang dengan fungsi Otak Kanan yang dominan:

  1. Lebih memilih kelas seni atau puisi daripada matematika atau sains.
  2. Ingin bekerja pada bidang pekerjaan yang mengutamakan kreatifitas dan sosial seperti penasihat, guru, seniman dan lain-lain.
  3. Percaya pada kekuatan imajinasi daripada logika.
  4. Tidak menyukai kegiatan yang terlalu memeras otak.
  5. Hobi membaca buku novel atau fiksi.
  6. Mampu mengingat mimpi-mimpi dengan jelas.
  7. Lebih suka menonton film daripada berita.
  8. Mempunyai kemampuan untuk membaca dan mengerti makna-makna foto dan gambar yang dilihat daripada membaca angka-angka.
  9. Dalam mengambil keputusan lebih mengutamakan feelling dan perasaan yang kuat daripada menggunakan logika.

Keduanya baik, masing-masing mempunyai fungsi penting bagi kelangsungan hidup manusia. Akan tetapi menurut penelitian, sebagian besar orang di dunia hidup dengan lebih mendominasikan kemampuan otak kirinya. Hal ini disebabkan karena pendidikan formal (sekolah dan kuliah) lebih banyak mengasah kemampuan otak kiri dan hanya sedikit mengembangkan otak kanan.
Comments
0 Comments

Tidak ada komentar:

Posting Komentar